PUKAMBARU - Sedikitnya 25 hektar lahan terbakar di Simpang Rasa, Kepulauan Sungai Segaja, Kabupaten Lokan Hilir (Lohir), Provinsi Riau. Kapolsek Kubu Iptu Kodam F Sidabutar mengonfirmasi pada hari Selasa bahwa lahan tersebut adalah milik delapan warga setempat. Lokasi kebakaran pada hari Senin (23/9) berjarak sekitar 15 km dari kantor Polsek Kubu, dengan waktu tempuh sekitar 45 menit. "Api saat ini sudah padam, namun masih ada asap. Kami masih berusaha untuk mendinginkannya”.
Dia mengatakan 62 personil gabungan dan masyarakat setempat telah dikerahkan untuk memadamkan kebakaran hutan dan lahan. Kepolisian Kubu juga sedang menyelidiki kemungkinan adanya unsur kesengajaan dalam kebakaran tersebut. Sebagai informasi, pada hari Senin (23/9), berdasarkan pantauan Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Pukanbaru, terdapat lima titik api di Provinsi Riau; dari lima titik api tersebut, semuanya berada di Kabupaten Rokan Hilir.
Di Sumatera, 74 titik panas terpantau, dengan jumlah terbanyak di Sumatera Selatan (43 titik). Titik panas lainnya berada di Lampung (13), Bengkulu (7), Bangka Belitung (4), dan masing-masing satu titik di Sumatera Barat dan Jambi.
Namun, pada update data Selasa (24/9) pagi, jumlah titik panas yang sama masih terpantau di stasiun BMKG Pekanbaru. Demikian pula, sejumlah titik panas di provinsi Riau masih terpantau di Rokan Hilir (5).
