Pelari Pertama Emas, Novia: Mentalitas Yang Harus Diperjuangkan.

Senin, 16 September 2024 22:01 WIB | 28 kali Pelari Pertama Emas, Novia: Mentalitas Yang Harus Diperjuangkan.

Provinsi Deli Serdang - Novia Nur Nirwani, pelari di tim atletik DKI Jakarta, mengatakan dirinya harus melewati tantangan berat melawan mentalitasnya sendiri, yaitu untuk meraih medali emas pertama di Pekan Olahraga Nasional (PON) Aceh dan Sumatera Utara 2024



katanya.

Ia mengungkapkan bahwa banyak faktor yang menghambat perjuangannya untuk meraih emas di nomor lari 800 m, salah satunya adalah ujian kepercayaan diri untuk mendorong batas kemampuannya.

“Lawan terberat sejak awal sebenarnya adalah diri sendiri. Jadi mental sendiri yang harus dilawan,” kata Novia, yang meraih medali emas di Stadion Atletik dan Pusat Olahraga Sumatera Utara di Deli Serdang, Sumatera Utara, pada hari Senin.

Selain mentalitas menghadapi kompetisi, faktor cuaca seperti panas dan angin juga menguji kepercayaan diri seseorang untuk memberikan yang terbaik saat berlari.

“Anginnya cukup kencang dan cukup menghambat saat saya berlari,” ujar wanita berusia 25 tahun ini.

Novia sangat bersyukur, emas pertama di PON ini merupakan hal yang ia tunggu-tunggu sejak pertama kali mengikuti ajang PON XX Papua.

“Di ajang Papua lalu, saya meraih medali perunggu di nomor 1500m, tapi saya tidak meraih medali di nomor 800m.

Pada nomor 800 meter putri di PON XXI Aceh-Sumatera Utara 2024, dua pelari dari tim atletik DKI Jakarta, Novia Nur Nirwani dan Aprilia Kartina, berhasil meraih medali emas dan perak.

Dalam pertandingan tersebut, Novia mencatatkan waktu 2:10.83. Rekan setimnya, Aprilia, mencatatkan waktu 2:13.19 untuk meraih medali perak.



Kemenangan Novia menuntaskan dendam atas kekalahan rekan setimnya di nomor 1.500 meter pada Sabtu (14/9) lalu.

Saat itu, ia berada di urutan kedua dan kalah dari Aprilia.

Meski berhasil meraih medali emas, Novia gagal memecahkan rekor PON dan rekor nasional yang dipegang oleh Esther Suma dari Jawa Timur.

Pada PON 2000 Jawa Timur, atlet asal Jawa Timur ini mencatatkan waktu 2:7.02, sedangkan rekor nasional adalah 2:6.11, yang dicetak pada 16 Juni 2023.

Final lari 800 m putri diikuti oleh delapan atlet dari enam provinsi, yaitu DKI Jakarta (dua atlet), Nusa Tenggara Timur, Yogyakarta, Bangka Belitung, Kepulauan Riau, dan Bali.


Yuk Bagikan :

Baca Juga