Toboari, Babel - Pemerintah Kabupaten Bangka Selatan, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, membangun Alun-Alun Kota Toboari dengan alokasi anggaran sebesar Rp 13,3 miliar.

“Pembangunannya saat ini sudah berjalan sekitar 40 persen dan kami targetkan selesai pada 25 Desember 2024,” kata Haris Setiawan, Sekretaris Daerah Pemerintah Kabupaten Bangka Selatan, di Toboari, Babel, Sabtu.

Dia mengatakan bahwa dalam jangka panjang, Alun-Alun Kota Toboari akan menjadi ikon baru di kabupaten yang dijuluki Junjumbusao ini.

“Kami merencanakan alun-alun ini sebagai kawasan wisata dan pusat ekonomi baru bagi para pelaku UMKM sehingga ekonomi akan berputar dan masyarakat memiliki tujuan wisata untuk dikunjungi bersama keluarga,” katanya.”

Ia juga mengatakan bahwa selain pembangunan Alun-Alun Kota Toboari, pihaknya juga telah menyelesaikan program revitalisasi pasar Toboari dengan anggaran R34,3 miliar.

Pasar Toboari yang telah selesai dibangun memiliki 68 ruko di lantai satu dan dua serta rooftop di lantai tiga.

Selain itu, terdapat 13 toilet - 10 toilet pria dan wanita serta tiga toilet untuk penyandang disabilitas - dan alarm kebakaran.

“Revitalisasi Toboari City Square dan pasar Toboari merupakan titik ekonomi di mana para pelaku UMKM dapat melakukan bisnis.