Pangkalpinang-Akting (Pj.Walikota Pangkalpinang lusje Anneke Tabalujan akan melakukan viralisasi aparatur sipil negara menggunakan bahan bakar gas cair bersubsidi (ELPIJI) sebagai sanksi sosial bagi ASN yang menggunakan subsidi untuk masyarakat miskin di daerah.

" Kami pastikan ASN tidak menggunakan ELPIJI pembantu, " kata Lusje Anneke Tabalujan saat pemeriksaan inventarisasi ELPIJI pembantu di pangkalpinang, Provinsi Kepulauan Bangkaberitung, Rabu.

Lusje mengatakan penyaluran ELPIJI bersubsidi merupakan langkah pemerintah untuk membantu masyarakat miskin meningkatkan ekonomi dan kesejahteraan keluarganya. "Kita minta ASN, TNI, dan Polri tidak menggunakan subsidi ini karena subsidi ini hanya untuk masyarakat miskin," katanya.

Walikota mengimbau masyarakat yang menemukan ASN untuk membeli atau menggunakan ELPIJI bersubsidi agar viralisasi di media sosial karena aparat pemerintah tidak boleh menggunakan ELPIJI bersubsidi.

" Hanya Divirkan ASN yang menggunakan gas 3 kilogram di media sosial, " katanya.

Menurutnya, kali ini kegiatan pemeriksaan persediaan elpiji bersubsidi di agen dan pangkalan sebagai tindak lanjut pemkot Pangkalpinang terkait kelangkaan ELPIJI bersubsidi belakangan ini.

"Kelangkaan ELPIJI bersubsidi diduga terjadi penurunan pasokan dari Pertamina pada tahun 2024/6 dan penyaluran ELPIJI bersubsidi yang belum mencapai targetnya," katanya.